Melunasi Hutang Yang Menumpuk‚ Bagaimana Caranya??
Pada saat kita menginginkan suatu barang atau kebutuhan yang mendesak namun tidak memiliki cukup uang untuk memenuhinya‚ berhutang adalah solusinya. Berhutang sah-sah saja dilakukan apabila memang diperlukan‚ namun perlu kita perkirakan juga berapa besaran hutang kita dan bagaimana cara membayarnya dikemudian hari. Seperti yang sering dikatakan oleh berbagai pakar keuangan bahwa idealnya nilai total hutang kita tidak lebih dari 30% dari pendapatan kita.
Berhutang memang tidak ada salahnya dilakukan‚ terlebih hutang yang sifatnya untuk kegiatan produktif. Namun juga perlu kita waspadai dengan kebiasaan berhutang ini‚ jangan sampai menjadi hobi bahkan sampai menumpuk. Apabila sudah terlanjur terjadi‚ lalu apa yang bisa kita lakukan?? Berikut beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk melunasi hutang yang terlanjur menumpuk :
1. Membuat Pembukuan Hutang
Hal ini terkesan cukup sepele bagi sebagian orang‚ namun sebenarnya memiliki manfaat yang luarbiasa. Apabila kita memiliki berbagai hutang dimana-mana‚ cobalah jangan hanya diingat namun juga dibukukan. Dengan menyusun daftar hutang akan membuat kita bisa menentukan skala prioritas hutang mana yang terlebih dulu dilunasi. Pembukuan tersebut juga memberikan manfaat agar kita bisa menghitung berapa besar hutang kita dan memperkirakan dengan pendapatan kita akan bisa terlunasi kapan.
2. Mencari Penghasilan Tambahan
Penghasilan tambahan akan sangat membantu upaya kita dalam melunasi hutang-hutang kita. Berbagai jenis pekerjaan freelance / paruh waktu dapat kita lakukan setelah pulang kerja‚ seperti menjadi ojek online‚ menjadi dropshiper‚ menjadi marketing freelance sebuah produk‚ dll.
3. Hindari Menambah Hutang
Sering kita mendengar istilah gali lubang tutup lubang‚ hal tersebut harus kita hindari. Menambah hutang untuk melunasi hutang yang kita miliki bukanlah suatu solusi yang tepat. Hal tersebut bisa menjadi pemicu terjadinya bola salju hutang yang semakin hari semakin besar.
4. Membiasakan Hidup Hemat
Dengan posisi kita yang memiliki hutang‚ tidak ada salahnya apabila kita berusaha untuk memulai hidup lebih hemat. Hindari membeli barang yang hanya berdasar keinginan‚ untuk sementara waktu hindari juga nongkrong diluar yang terkesan hanya untuk menuruti gengsi saja. Sering kali gengsi inilah yang membuat kita berhutang. Mental seperti itulah yang perlu kita hindari.
5. Menjual Beberapa Aset
Apabila kita telah melakukan berbagai hal namun hutang kita tidak kunjung lunas‚ tidak ada salahnya apabila kita harus mengiklaskan menjual beberapa barang yang kita miliki. Tentu berbagai barang yang kita jual ini adalah barang-barang yang kurang memiliki manfaat bagi kita dan memiliki nilai ekonomis yang bisa membantu pelunasan hutang kita. Contohnya apabila kita memiliki sepeda yang hanya untuk olahraga maka lebih baik dijual saja untuk membantu pelunasan hutang kita. Dengan dijualnya sepeda‚ kita bisa mengganti jenis olahraga kita dengan jogging.
6. Fokus Pada Pelunasan Hutang
Posisikan pola pikir kita untuk fokus melunasi hutang. Kita harus disiplin untuk mengutamakan pembayaran hutang dari pada menuruti keinginan yang kurang penting. Saat kita menerima gaji‚ sisihkan terlebih dahulu alokasi untuk membayar hutang. Dengan disiplin begitu akan menghindarkan kita dari resiko uang terpakai untuk keperluan yang lain.
Berhutang bukanlah kebiasaan yang baik‚ sebaiknya berhutang hanya kita lakukan apabila benar-benar terdesak saja. Karena berhutang tentu memiliki resiko dan akan merusak pola keuangan kita. Hutang juga bisa menghambat rencana-rencana kita‚ seperti yang seharusnya kita bisa membeli rumah atau kendaraan namun karena kita memiliki hutang akan menunda rencana tersebut. Pengelolaan keuangan kita harus diperbaiki‚ perlu kita sisihkan penghasilan kita untuk dana cadangan agar apabila dikemudian hari ada pengeluaran tidak terduga bisa kita antisipasi.
Posting Komentar untuk "Melunasi Hutang Yang Menumpuk‚ Bagaimana Caranya??"